Jenis Ikan Tuna Yang Terkenal Di Dunia Dan Gambarnya
Jenis Ikan Tuna ikan konsumsi bergizi tinggi. Ikan ini diperkirakan hampir punah menurut peneliti perikanan ternama.
Namun, masih banyak juga yang bertanya akan perbedaan ikan tuna dan ikan tongkol terutama ciri-ciri ikan tuna secara khsusu. Untuk itu Anda sanggup membaca hingga hingga bawah untuk menemukan perbedaan tersebut. Ikan tuna ini memiliki rasa daging yang yummy dan gurih. Berbagai jenis ikan tuna telah tersebar luas di beberapa potongan Duia terutama Indonesia. Berikut ini beberapa jenis ikan tuna dan harganya yang mahal.
Nama latin atau nama ilmiah ikan Tuna Madidihang atau tuna sirip kuning (thunnus albacares) merupakan tuna berukuran besar, bis mencapai ukuran lebih dari 260 cm, tetapi yang umum tertangkap antara 50-150 cm. Madidihang tersebar luas di samudra hindia,pasifik,dan atlantik. Di ketiga samudra dan mendekati tempat tropis , madidihang di tangkap disepanjang tahun pada perairan dengan suhu 10-31oc.
Madidihang memiliki tubuh gemuk dan kuat. Pada sirp punggung kedua dan sirip duburnya melengkung panjang kea rah ekor yang ramping dan runcing berbentuk sabit. Ujung sirip dada berakhir pada permulaan sirip dubur . linea literalis-nya berombak.
Semua sirip berwarna kuning keemas-emasan yang cerah, dengan pinggir berwarna hitam dan ujung yang tajam. Badan bab atas berwarna kehijau-hijauan dan semakin ke bawah berwarna keperak-perakan.
2. Jenis Tuna Mata Besar
Nama ilmiah Tuna mata besar (thunnus Obesus) sanggup mencapai ukuran 230 cm dan berat 225 kg, namun ukuran umum yang tertangkap antara 60-180 cm. Dan ikan ini mencapai ukuran cukup umur pada ukuran 90-120 cm dan sanggup mengandung telur sebanyak 2,8 - 3,6 juta butir.
Tuna mata besar banyak ditemukan di Samudra pasifik dan Samudra Hindia. Di Indonesia, tuna ini banyak tertangkap di sebelah selatan Jawa, barat daya Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara, Laut Banda, dan Laut Maluku.
Ketika masih berukuran kecil, tuna mata besar sulit dibedakan dengan madidihang (Thunnus Albacares) dan Albakor (thunnus alalunga) alasannya yakni memiliki bentuk yang hampir sama. Pada ikan yang berukuran sekitar 80 kg/ekor, pada sirip dadanya hampir serupa dengan sirip dada madidihang dan Albakor.
Pada ikan yag lebih besar dengan gampang sanggup dibedakan dengan madidihang dan albakor, dimana sirip punggung ke-2 dan sirip dubur madidihang berbentuk panjang melengkung, sedang pada albakor sirip dada jauh di belakang sirip punggung ke-2, sementara pada tunamata besar sirip ini tidak kelihatan mencolok, tetapi lebih panjang dari pada sirip dada madidihang.
Sirip punggung mata besar berwarna keabu-abuan dengan jari-jari sirip berwarna kuning, yang pada pinggirannya berwarna coklat renta dan tidak teratur. Sirip dada atas hitam dengan bab bawah keabu-abuan.
Sirip dubur putih dengan ujung kuning dan jari-jari yang berwarna keabu-abuan. Pada umumnya tubuh bab atas berwarna biru renta dan bab bawah berwarna keperak-perakan dengan batas yang cukup jelas.
3. Jenis Ikan Tuna Albakor (Thunnus Alalunga)
Nama ilmiah dan nama latin ikan tuna albakor Thunnus alalunga. Menyebar luas di Utara Samudra Pasifik, barat daya Samudra Hindia hingga selatan Nusa Tenggara, tempat Mediteranean dan sekitar teluk meksiko di Samudra Atantik.
Albakor hidup pada kisaran suhu 10-31 Derajat C, dan lebih menyukai suhu sedang. Ikan ini sanggup mencapai ukuran cukup umur sekitar 90 cm. Albakor memiliki tubuh yang relatif pendek.
Permulaan sirip dada terletak di belakang lubang insang, panjang dan melengkung ke arah ekor hingga di belakang ujung sirip punggung ke-2. Sirip dada yang panjangnya mencapai 1/3 dari seluruh panjang badannya.
Siropnya berwarna hitam. Pada bab punggung badannya berwarna dan berwarna perak yang semakin memudar ke arah perut.
4. Jenis Ikan Tuna Sirip Biru atau Tatihu (Thunnus Maccoyii)
Nama latin dan ilmiah ikan tuna sirip biru yakni (Thunnus Maccoyi). Biasa juga disebut abu-abu, yang dalam perdagangan internasional dikenal dengan nama Southern Bluefin tuna disingkat SBT.
Tuna sirip biru yakni spesies tuna yang harganya paling mahal dari kelompok tuna dan cakalang. Berdasarkan penyebarannya, sirip biru dibagi 2, yaitu sirip biru atau abu-abu utara dan sirip biru atau abu-abu selatan.
Diantara keduanya hampir tidak ada perbedaan yang menonjol, kecuali dalam ukuran, dimana sirip biru atau abu-abu utara lebih besar dari sirip biru atau abu-abu selatan.
Sirip biru atau abu-abu ditemukan dan ,hidup pada perairan Pasifik Selatan dan Tengah sekitar perairan Jepang. Selain itu, juga di tangkap di Samudra Atlantik pada sebelah timur dari california serta dari Barat Daya Benua Afrika.
Sedangkan sirip biru atau abu-abu selatan ditemukan pada tempat Indo-Pasifik Ocean menyebar dari 30 - 40 derajat LS dan 110 - 125 BT antara Australia dan Selat Sunda. Sirip biru atau abu-abu selatan ditemukan juga pada area 40 - 50 LS dengan newzealand di Samudra Pasifik dan Pantai Barat Australia di Samudra India.
Tempat berpijahnya diperkirakan di pantai selatan Jawa sekitar bulan September-Maret. Sirip biru merupakan tuna yang "HighLy Migratory Fish" yang berenang rata-rata 13 mil per hari. Seekor sirip biru dari 5 ekor yang dilepas di Australia Selatan pada tahun 1964 ditemukan 1000 km dari Pantai Afrika di tenggara pada tahun 1969 sesudah menempuh jarak sekitar 5000 mil (Tampu Bolon, 1983).
Nama ilmiah ikan cakalang yakni (Katsuwonus Pelamis) atau otin skipjack sanggup mencapai panjang 100 cm dan berat 25 kg, namun ukuran umum tertangkap antara 40-60 cm.
Jenis ikan tuna cakalang terdapat di 3 Samudra Dunia dan hidup pada suhu 9 - 31 derajat C, tetapi menyukai suhu air yang lebih panas antara 26 - 28 derajat C.
Karena itulah cakalang banyak ditemukan di sepanjang garis Kaltulistiwa di sepanjang tahun. Meskipun demikian, cakalang juga banyak ditemukan di sepanjang pantai selatan Jepang sekitar Honshu, terutama pada bulan April dan Agustus.
Cakalang memiliki tubuh memanjang agak bulat dan gemuk pada sirip punggung pertamanya kelihatan tinggi dikala muncul dari celah-celah arus pada waktu berenang.
Sirp dada dan sirip punggung ke-2 pendek dan berwarna hitam. Ekornya pendek dan tegak serta tangkap ekor hingga ke pinggir kelihatan sangat sempit. bab atas badannya kelihatan biru tua, semakin ke bawah warnanya semakin putih keperak-perakan.
Sepanjang perutnya ditemukan garis-garis paralel berwarna abu-abu di belakang sirirp perut dan ujung sirip dada hingga tangkai ekornya.
Cakalangberenang cepat melawan arus dan rakus terhadap makanan. Biasanya cakalang muncul dipermukaan bersamaan dengan madidihang (Thunnus Albacares) ukuran kecil, tetapi gampang dibedakan dari jarak jauh alasannya yakni perbedaan loncatannya.
Cakalang membentuk loncatan yang lebih horizontal di banding dengan loncatan madidihang yang membentuk lengkungan. Cakalang hidup bergerombol dalam jumlah yang besar hingga dengan 300 ton dalam satu kelompok.
6. Jenis Ikan Tuna Tongkol
Nama latin dan ilmiah ikan Tongkol yakni Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard sering di tangkap berdasa dengan tuna dan cakalang.
Ada dua jenis tongkol yaitu Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard. Tongkol banyak terdapat di samudra pasifik dan samudar Hindia sepanjang Katulistiwa pada suhu air 16 - 30 derajat C, hidup bersahabat panatai pada salinitas 34 ppt.
Makanan Ikan Tongkol
Jenis ikan tuna ini hidup bergerombol dan memangsa aneka macam ikan kecil dan cumi-cumi. Ukuran panjangnya sanggup mencapai 100 cm, namun ukuran umum yang tertangkap antara 50 - 60 cm.
Spesies Euthynnus Affinis memiliki bentuk tubuh berbentuk terpedo, bentuk kepala tajam dan matanya besar. Terdapat gariis hitam yang melengkung pada bab punggung mulai dari batas bawah bab tengah sirip punggung pertama.
Sirip punggung pertama tinggi pada bab depan dan pendek pada bab belakang. Sirip punggung ke-2 dan sirip dubur kecil, sirip dada agak pendek. Antara sirip dada dan sirip perut biasanya ditemukan antara 6 atau lebih bintik-bintik hitam. Bintik-bintik ini tidak ditemukan pada spesie Auxis Thazard.
Selain itu, perbedaan antara Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard diantaranya mata yang relatif besar pada Euthynnus Affinis, jarak antara sirip punggung pertama dengan sirip punggung ke-2 lebih bersahabat pada Euthynnus Affinis, serta tidak pada perut dan sirip dubur yang tidak terlihat dengan terperinci pada Auxis Tazard.
Garis-garis pendek di punggung muncul di belakang sirip punggung pada Euthynnus Affinis, sedangkan pada Auxis Tazard gejala ini muncul di depan sirip punggung pertama.
Ke-2 tongkol ini memiliki warna hijau renta dan hijau muda badannya, mulai dari batas linea literalis hingga punggung. Pada bab bawah terdapat warna keperak-perakan sering hingga 5 tempat diantara sirip dada dan sirip perut.
Demikianlah beberapa jenis ikan tuna yang terkenal dan terkenal di dunia dan yang biasa diperjual belikan dengan harga termahal. Semoga bermafaat dan selamat mencoba menciptakan umpan ikan tuna.
Namun, masih banyak juga yang bertanya akan perbedaan ikan tuna dan ikan tongkol terutama ciri-ciri ikan tuna secara khsusu. Untuk itu Anda sanggup membaca hingga hingga bawah untuk menemukan perbedaan tersebut. Ikan tuna ini memiliki rasa daging yang yummy dan gurih. Berbagai jenis ikan tuna telah tersebar luas di beberapa potongan Duia terutama Indonesia. Berikut ini beberapa jenis ikan tuna dan harganya yang mahal.
Jenis-Jenis Ikan Tuna yang Populer di Dunia
1. Jenis Ikan Tuna Madidihangrotfishingclub.com |
Nama latin atau nama ilmiah ikan Tuna Madidihang atau tuna sirip kuning (thunnus albacares) merupakan tuna berukuran besar, bis mencapai ukuran lebih dari 260 cm, tetapi yang umum tertangkap antara 50-150 cm. Madidihang tersebar luas di samudra hindia,pasifik,dan atlantik. Di ketiga samudra dan mendekati tempat tropis , madidihang di tangkap disepanjang tahun pada perairan dengan suhu 10-31oc.
Madidihang memiliki tubuh gemuk dan kuat. Pada sirp punggung kedua dan sirip duburnya melengkung panjang kea rah ekor yang ramping dan runcing berbentuk sabit. Ujung sirip dada berakhir pada permulaan sirip dubur . linea literalis-nya berombak.
Semua sirip berwarna kuning keemas-emasan yang cerah, dengan pinggir berwarna hitam dan ujung yang tajam. Badan bab atas berwarna kehijau-hijauan dan semakin ke bawah berwarna keperak-perakan.
2. Jenis Tuna Mata Besar
alamy.com |
Nama ilmiah Tuna mata besar (thunnus Obesus) sanggup mencapai ukuran 230 cm dan berat 225 kg, namun ukuran umum yang tertangkap antara 60-180 cm. Dan ikan ini mencapai ukuran cukup umur pada ukuran 90-120 cm dan sanggup mengandung telur sebanyak 2,8 - 3,6 juta butir.
Tuna mata besar banyak ditemukan di Samudra pasifik dan Samudra Hindia. Di Indonesia, tuna ini banyak tertangkap di sebelah selatan Jawa, barat daya Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara, Laut Banda, dan Laut Maluku.
Ketika masih berukuran kecil, tuna mata besar sulit dibedakan dengan madidihang (Thunnus Albacares) dan Albakor (thunnus alalunga) alasannya yakni memiliki bentuk yang hampir sama. Pada ikan yang berukuran sekitar 80 kg/ekor, pada sirip dadanya hampir serupa dengan sirip dada madidihang dan Albakor.
Pada ikan yag lebih besar dengan gampang sanggup dibedakan dengan madidihang dan albakor, dimana sirip punggung ke-2 dan sirip dubur madidihang berbentuk panjang melengkung, sedang pada albakor sirip dada jauh di belakang sirip punggung ke-2, sementara pada tunamata besar sirip ini tidak kelihatan mencolok, tetapi lebih panjang dari pada sirip dada madidihang.
Sirip punggung mata besar berwarna keabu-abuan dengan jari-jari sirip berwarna kuning, yang pada pinggirannya berwarna coklat renta dan tidak teratur. Sirip dada atas hitam dengan bab bawah keabu-abuan.
Sirip dubur putih dengan ujung kuning dan jari-jari yang berwarna keabu-abuan. Pada umumnya tubuh bab atas berwarna biru renta dan bab bawah berwarna keperak-perakan dengan batas yang cukup jelas.
3. Jenis Ikan Tuna Albakor (Thunnus Alalunga)
commons.wikipedia.org |
Nama ilmiah dan nama latin ikan tuna albakor Thunnus alalunga. Menyebar luas di Utara Samudra Pasifik, barat daya Samudra Hindia hingga selatan Nusa Tenggara, tempat Mediteranean dan sekitar teluk meksiko di Samudra Atantik.
Albakor hidup pada kisaran suhu 10-31 Derajat C, dan lebih menyukai suhu sedang. Ikan ini sanggup mencapai ukuran cukup umur sekitar 90 cm. Albakor memiliki tubuh yang relatif pendek.
Permulaan sirip dada terletak di belakang lubang insang, panjang dan melengkung ke arah ekor hingga di belakang ujung sirip punggung ke-2. Sirip dada yang panjangnya mencapai 1/3 dari seluruh panjang badannya.
Siropnya berwarna hitam. Pada bab punggung badannya berwarna dan berwarna perak yang semakin memudar ke arah perut.
4. Jenis Ikan Tuna Sirip Biru atau Tatihu (Thunnus Maccoyii)
arkive.org |
Nama latin dan ilmiah ikan tuna sirip biru yakni (Thunnus Maccoyi). Biasa juga disebut abu-abu, yang dalam perdagangan internasional dikenal dengan nama Southern Bluefin tuna disingkat SBT.
Tuna sirip biru yakni spesies tuna yang harganya paling mahal dari kelompok tuna dan cakalang. Berdasarkan penyebarannya, sirip biru dibagi 2, yaitu sirip biru atau abu-abu utara dan sirip biru atau abu-abu selatan.
Diantara keduanya hampir tidak ada perbedaan yang menonjol, kecuali dalam ukuran, dimana sirip biru atau abu-abu utara lebih besar dari sirip biru atau abu-abu selatan.
Sirip biru atau abu-abu ditemukan dan ,hidup pada perairan Pasifik Selatan dan Tengah sekitar perairan Jepang. Selain itu, juga di tangkap di Samudra Atlantik pada sebelah timur dari california serta dari Barat Daya Benua Afrika.
Sedangkan sirip biru atau abu-abu selatan ditemukan pada tempat Indo-Pasifik Ocean menyebar dari 30 - 40 derajat LS dan 110 - 125 BT antara Australia dan Selat Sunda. Sirip biru atau abu-abu selatan ditemukan juga pada area 40 - 50 LS dengan newzealand di Samudra Pasifik dan Pantai Barat Australia di Samudra India.
Tempat berpijahnya diperkirakan di pantai selatan Jawa sekitar bulan September-Maret. Sirip biru merupakan tuna yang "HighLy Migratory Fish" yang berenang rata-rata 13 mil per hari. Seekor sirip biru dari 5 ekor yang dilepas di Australia Selatan pada tahun 1964 ditemukan 1000 km dari Pantai Afrika di tenggara pada tahun 1969 sesudah menempuh jarak sekitar 5000 mil (Tampu Bolon, 1983).
5. Jenis Ikan Tuna Cakalang (Katsuwonus Pelamis)
Nama ilmiah ikan cakalang yakni (Katsuwonus Pelamis) atau otin skipjack sanggup mencapai panjang 100 cm dan berat 25 kg, namun ukuran umum tertangkap antara 40-60 cm.
Jenis ikan tuna cakalang terdapat di 3 Samudra Dunia dan hidup pada suhu 9 - 31 derajat C, tetapi menyukai suhu air yang lebih panas antara 26 - 28 derajat C.
Karena itulah cakalang banyak ditemukan di sepanjang garis Kaltulistiwa di sepanjang tahun. Meskipun demikian, cakalang juga banyak ditemukan di sepanjang pantai selatan Jepang sekitar Honshu, terutama pada bulan April dan Agustus.
Cakalang memiliki tubuh memanjang agak bulat dan gemuk pada sirip punggung pertamanya kelihatan tinggi dikala muncul dari celah-celah arus pada waktu berenang.
Sirp dada dan sirip punggung ke-2 pendek dan berwarna hitam. Ekornya pendek dan tegak serta tangkap ekor hingga ke pinggir kelihatan sangat sempit. bab atas badannya kelihatan biru tua, semakin ke bawah warnanya semakin putih keperak-perakan.
Sepanjang perutnya ditemukan garis-garis paralel berwarna abu-abu di belakang sirirp perut dan ujung sirip dada hingga tangkai ekornya.
Cakalangberenang cepat melawan arus dan rakus terhadap makanan. Biasanya cakalang muncul dipermukaan bersamaan dengan madidihang (Thunnus Albacares) ukuran kecil, tetapi gampang dibedakan dari jarak jauh alasannya yakni perbedaan loncatannya.
Cakalang membentuk loncatan yang lebih horizontal di banding dengan loncatan madidihang yang membentuk lengkungan. Cakalang hidup bergerombol dalam jumlah yang besar hingga dengan 300 ton dalam satu kelompok.
6. Jenis Ikan Tuna Tongkol
arkive.org |
Nama latin dan ilmiah ikan Tongkol yakni Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard sering di tangkap berdasa dengan tuna dan cakalang.
Ada dua jenis tongkol yaitu Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard. Tongkol banyak terdapat di samudra pasifik dan samudar Hindia sepanjang Katulistiwa pada suhu air 16 - 30 derajat C, hidup bersahabat panatai pada salinitas 34 ppt.
Makanan Ikan Tongkol
Jenis ikan tuna ini hidup bergerombol dan memangsa aneka macam ikan kecil dan cumi-cumi. Ukuran panjangnya sanggup mencapai 100 cm, namun ukuran umum yang tertangkap antara 50 - 60 cm.
Spesies Euthynnus Affinis memiliki bentuk tubuh berbentuk terpedo, bentuk kepala tajam dan matanya besar. Terdapat gariis hitam yang melengkung pada bab punggung mulai dari batas bawah bab tengah sirip punggung pertama.
Sirip punggung pertama tinggi pada bab depan dan pendek pada bab belakang. Sirip punggung ke-2 dan sirip dubur kecil, sirip dada agak pendek. Antara sirip dada dan sirip perut biasanya ditemukan antara 6 atau lebih bintik-bintik hitam. Bintik-bintik ini tidak ditemukan pada spesie Auxis Thazard.
Selain itu, perbedaan antara Euthynnus Affinis dan Auxis Thazard diantaranya mata yang relatif besar pada Euthynnus Affinis, jarak antara sirip punggung pertama dengan sirip punggung ke-2 lebih bersahabat pada Euthynnus Affinis, serta tidak pada perut dan sirip dubur yang tidak terlihat dengan terperinci pada Auxis Tazard.
Garis-garis pendek di punggung muncul di belakang sirip punggung pada Euthynnus Affinis, sedangkan pada Auxis Tazard gejala ini muncul di depan sirip punggung pertama.
Ke-2 tongkol ini memiliki warna hijau renta dan hijau muda badannya, mulai dari batas linea literalis hingga punggung. Pada bab bawah terdapat warna keperak-perakan sering hingga 5 tempat diantara sirip dada dan sirip perut.
Demikianlah beberapa jenis ikan tuna yang terkenal dan terkenal di dunia dan yang biasa diperjual belikan dengan harga termahal. Semoga bermafaat dan selamat mencoba menciptakan umpan ikan tuna.
0 Response to "Jenis Ikan Tuna Yang Terkenal Di Dunia Dan Gambarnya"
Posting Komentar