Mengenal Kuda Maritim Yang Unik Dan Cantik
Mengenal Kuda Laut ikan hias. Saat ini kuda bahari menjadi materi baku penting dalam produksi obat, terutama jamu. wikipwdia.org
Sedangan sebagai ikan hias, kuda bahari di pajang di akuarium bahari di rumah maupun akuarium bahari ukuran besar untuk umum. Kuda bahari dipakai juga sebagai dekorasi atau hiasan di dalam rumah sesudah dikeringkan.
Kuda bahari tidak hanya mempunyai pasar di dalam negeri, tetapi juga pasar ekspor. diantaranya Singapura, Hongkong, Taiwan, Amerika Serikat, dan Eropa. Sebagai ikan hias, dalam ekspor harga ikan kuda bahari sekitar Rp. 200.000 hingga Rp. 250.000 per ekor.
Dengan harga yang cukup tinggi, kuda bahari menjadi salah satu jenis ikan laut yang menguntungkan jikalau diusahakan. Namun produksi kuda bahari masih bergantung pada hasil pada penangkapan di alam. Budidaya kuda bahari masih terbatas. Beikut ini kita akan mengenal kuda laut yang unik dan cantik.
Mulut kecil biasanya terletak pada ujung moncong yang mirip tabung celah insang kecil. Mempunyai satu sirip punggung biasanya dengan 15-60 jari-jari lunak : Sirip dubur sangat kecil dengan 2-6 jari-jari sirip: Tidak mempunyai sirip perut, mempunyai sirip ekor (Sygnathidae) atau tidak mempunyai sirip ekor (Hippocampinae) (Burhanuddin 2008).
Klasifikasi Ikan Kuda Laut
Secara sistematik, kuda bahari di klasifikasikan ke dalam filum chordata, klas pisces, ordo Gasterosteiformes solenichthyes, Famili Sygnathidae dan Genus Hippochampus, genus hippochampus mempunyai spesies yaitu hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus, dan H. Hstrix.
Nama lain kuda bahari antara lain ikan kuda, gajah menong, tangkur kuda, kuda welat, dan tangkur. Sedangkang nama inggris kuda bahari ialah sea horse dan oceanic sea horse.
Di dalam buku saaning 1984 disebutkan 5 spesies kuda bahari yaitu:
Hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus, dan H. Hstrix, Namun spesies yang ditemukan di Indonesia ialah sepesies hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus.
Spesies H. Kuda dikenal sebagai kuda bahari kuning merupakan spesies umum di perairan Indonesia. Spesies ini juga telah dibenihkan secara terkontrol di BBPBL Lampung.
Kalau bahari kuning (H. Kuda) panjangnya sanggup mencapai 25 cm, sedangkan spesies H. spinosissimus sanggup mencapai 30 cm. Bentuk kepala miring kuda, badannya bersegmen dengan satu sirip punggung, sepasang sirip dada, satu sirip dubur yang kecil, dan sirip perut.
Ekornya sanggup mencengkeram dan sanggup dipakai untuk memegang sesuatu. Kuda bahari jantan dilengkapi dengan kantong pengeraman (brood Pouch) di bab ekor. Jika kuda bahari beristirahat, ekornya yang bisa dilengkungkan itu dikaitkan untuk berpegang pada ranting-ranting rumput bahari atau akar bahar.
Badan kuda bahari yang bersegmen semacam mempunyai baju besi. Baju besi ini sangat berpengaruh sehingga kuda bahari yang telah mati dan mengering pun sulit dihancurkan dengan tangan.
Kuda bahari mempunyai ekor yang disebut ekor prehensile yang sanggup dibengkokan untuk melitikannya pada tanaman air atau karang yang berfungsi menambatkan kuda laut.
Tubuh kuda bahari ini berwarna-warni, yaitu kuning, hijau, merah, dan hitam. Namun warna kuda bahari bisa berubah bergantung banyak sedikitnya sinar matahari atau bergantung pada kondisi tubuhnya sendiri.
Kuda bahari mempunyai kemampuan megubah warna tubuhnya hingga sesuai dengan lingkungannya. Kuda bahari mempunyai mata yang unik, alasannya ialah sanggup melihat dua benda pada waktu yang bersamaan.
Kebiasaan Hidup Ikan Kuda Laut
Kuda bahari hidup di perairan dangkal disekitar pantai di daerah beriklim panas, sedang, dan tropis di seluruh dunia. Akan tetapi di wilayah penyebarannya ini, ada bagian-bagian luas yang tidak ditemukan kuda laut, yaitu pantai Afrika Barat.
Di seluruh dunia diperkirakan terdapt sekitar 100 spesies kuda laut. Namun, populasi kuda bahari terus menurun alasannya ialah eksploitas. Diperkirakan sekitar 20 juta ekor kuda bahari ditangkap setiap tahun di seluruh dunia.
Habitat Kuda Laut
Habitat (tempat hidup) kuda bahari ialah bahari dangkal di sepanjang pantai perairan yang disukai kuda bahari ialah yang mempunyai lamun, rumput laut, dan terumbu karang. Di daerah tersebut, kuda bahari bersembunyi dan menambatkan dirinya dengan memakai ekor prehensile.
Jika kuda bahari melepaskan diri dari pegangannya, gerakannya lamban melayang-layang dalam posisi vertikal, tenaga pendorongnya ialah lampabaian sirip punggungnya yang kecil dan lemah yang kadang kala tak tampak jelas.
Jika terbawa arus maka kuda bahari sanggup hanyut dan menempuh jarak yang sangat jauh meskipun kuda bahari ini populer sangat malas.
Cara berenang kuda bahari juga dipengaruhi oleh sistem yang sangat khusus terkait dengan udara pada kantung renangnya. Kuda bahari bergerak naik turun di dalam air dengan cara mengubah isi udara dalam kantung renangnya.
Jika kantung renang ini rusak dan kehilangan sedikit udara, maka kuda bahari akan karam ke dasar laut. Kecelakann yang sedemikian sanggup menyebkan final hidup kuda laut. Sejak pertama kali muncul di dunia, kuda bahari telah dilengkapi dengan sistem ini.
Jumlah udara di dalam kantung renang telah terisi dengan teliti dan sempurna. Kondisi ini sangat seimbang dan sangat peka, alasannya ialah perubahan yang sangat sedikit saja sanggup mengakibatkan final hidup pada kuda laut.
Pada waktu muda, ketika gres dilahirkan oleh induknya, kuda bahari memakan plankton. Dalam pemeliharaan, anak kuda bahari diberikan fitoplankton dan rotifera dari usia 1-15 hari, lalu diberikan nauplii artemia sesuai dengan ukuran mulutnya.
Kuda bahari cerdik balig cukup akal diberikan udang rebon, udang jembret, dan artemia cerdik balig cukup akal 2-5 kali sehari. jumlah pakan yang diberikan 3-5% dari bobot biomassa. Yang perlu diperhatikan, pakan diberikan bertahap hingga diperkirakan kuda bahari sudah cukup kenyang.
Kuda bahari mempunyai kebiasaan makan tidak mengerubungi pakan, tetapi memakan pakan yang ada di dekatnya saja. Dibanding ikan lain, kuda bahari tidak banyak bergerak dikala diberi pakan, walaupun kuda bahari responsif dikala diberi pakan.
Kuda bahari juga bukan binatang kanibal (saling memangsa), sehingga jumlah pakan yang diberikan tidak sensitif.
Demikian inilah sedikit ulasan wacana mengenal kuda laut secara detal. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan serta pengetahuan kita. Selamat mencoba.
Sumber: Buku Pintar Budidaya 32 Ikan Laut
Sedangan sebagai ikan hias, kuda bahari di pajang di akuarium bahari di rumah maupun akuarium bahari ukuran besar untuk umum. Kuda bahari dipakai juga sebagai dekorasi atau hiasan di dalam rumah sesudah dikeringkan.
Kuda bahari tidak hanya mempunyai pasar di dalam negeri, tetapi juga pasar ekspor. diantaranya Singapura, Hongkong, Taiwan, Amerika Serikat, dan Eropa. Sebagai ikan hias, dalam ekspor harga ikan kuda bahari sekitar Rp. 200.000 hingga Rp. 250.000 per ekor.
Dengan harga yang cukup tinggi, kuda bahari menjadi salah satu jenis ikan laut yang menguntungkan jikalau diusahakan. Namun produksi kuda bahari masih bergantung pada hasil pada penangkapan di alam. Budidaya kuda bahari masih terbatas. Beikut ini kita akan mengenal kuda laut yang unik dan cantik.
Mengenal Kuda Laut yang Unik dan Cantik
Nama latin ikan Kuda bahari ialah hippocampus sp. Kuda bahari masih dalam ordo Gasterosteiformes (dulu : solenichthyes) dan Famili Sygnathidae. Ikan-ikan famili Sygnathidae termasuk ikan bahari dan air tawar yang berukuran sedang hingga besar dengan bentuk tubuh memanjang, terbungkus formasi bulat tulang.Mulut kecil biasanya terletak pada ujung moncong yang mirip tabung celah insang kecil. Mempunyai satu sirip punggung biasanya dengan 15-60 jari-jari lunak : Sirip dubur sangat kecil dengan 2-6 jari-jari sirip: Tidak mempunyai sirip perut, mempunyai sirip ekor (Sygnathidae) atau tidak mempunyai sirip ekor (Hippocampinae) (Burhanuddin 2008).
Klasifikasi Ikan Kuda Laut
Secara sistematik, kuda bahari di klasifikasikan ke dalam filum chordata, klas pisces, ordo Gasterosteiformes solenichthyes, Famili Sygnathidae dan Genus Hippochampus, genus hippochampus mempunyai spesies yaitu hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus, dan H. Hstrix.
Nama lain kuda bahari antara lain ikan kuda, gajah menong, tangkur kuda, kuda welat, dan tangkur. Sedangkang nama inggris kuda bahari ialah sea horse dan oceanic sea horse.
Di dalam buku saaning 1984 disebutkan 5 spesies kuda bahari yaitu:
Hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus, dan H. Hstrix, Namun spesies yang ditemukan di Indonesia ialah sepesies hippochampus kuda, H. Abdominalis, H. Trimaculatus, H. Coronatus, H. Spinosissimus.
Spesies H. Kuda dikenal sebagai kuda bahari kuning merupakan spesies umum di perairan Indonesia. Spesies ini juga telah dibenihkan secara terkontrol di BBPBL Lampung.
Kalau bahari kuning (H. Kuda) panjangnya sanggup mencapai 25 cm, sedangkan spesies H. spinosissimus sanggup mencapai 30 cm. Bentuk kepala miring kuda, badannya bersegmen dengan satu sirip punggung, sepasang sirip dada, satu sirip dubur yang kecil, dan sirip perut.
Ekornya sanggup mencengkeram dan sanggup dipakai untuk memegang sesuatu. Kuda bahari jantan dilengkapi dengan kantong pengeraman (brood Pouch) di bab ekor. Jika kuda bahari beristirahat, ekornya yang bisa dilengkungkan itu dikaitkan untuk berpegang pada ranting-ranting rumput bahari atau akar bahar.
Badan kuda bahari yang bersegmen semacam mempunyai baju besi. Baju besi ini sangat berpengaruh sehingga kuda bahari yang telah mati dan mengering pun sulit dihancurkan dengan tangan.
Kuda bahari mempunyai ekor yang disebut ekor prehensile yang sanggup dibengkokan untuk melitikannya pada tanaman air atau karang yang berfungsi menambatkan kuda laut.
Tubuh kuda bahari ini berwarna-warni, yaitu kuning, hijau, merah, dan hitam. Namun warna kuda bahari bisa berubah bergantung banyak sedikitnya sinar matahari atau bergantung pada kondisi tubuhnya sendiri.
Kuda bahari mempunyai kemampuan megubah warna tubuhnya hingga sesuai dengan lingkungannya. Kuda bahari mempunyai mata yang unik, alasannya ialah sanggup melihat dua benda pada waktu yang bersamaan.
Kebiasaan Hidup Ikan Kuda Laut
Kuda bahari hidup di perairan dangkal disekitar pantai di daerah beriklim panas, sedang, dan tropis di seluruh dunia. Akan tetapi di wilayah penyebarannya ini, ada bagian-bagian luas yang tidak ditemukan kuda laut, yaitu pantai Afrika Barat.
Di seluruh dunia diperkirakan terdapt sekitar 100 spesies kuda laut. Namun, populasi kuda bahari terus menurun alasannya ialah eksploitas. Diperkirakan sekitar 20 juta ekor kuda bahari ditangkap setiap tahun di seluruh dunia.
Habitat Kuda Laut
Habitat (tempat hidup) kuda bahari ialah bahari dangkal di sepanjang pantai perairan yang disukai kuda bahari ialah yang mempunyai lamun, rumput laut, dan terumbu karang. Di daerah tersebut, kuda bahari bersembunyi dan menambatkan dirinya dengan memakai ekor prehensile.
Jika kuda bahari melepaskan diri dari pegangannya, gerakannya lamban melayang-layang dalam posisi vertikal, tenaga pendorongnya ialah lampabaian sirip punggungnya yang kecil dan lemah yang kadang kala tak tampak jelas.
Jika terbawa arus maka kuda bahari sanggup hanyut dan menempuh jarak yang sangat jauh meskipun kuda bahari ini populer sangat malas.
Cara berenang kuda bahari juga dipengaruhi oleh sistem yang sangat khusus terkait dengan udara pada kantung renangnya. Kuda bahari bergerak naik turun di dalam air dengan cara mengubah isi udara dalam kantung renangnya.
Jika kantung renang ini rusak dan kehilangan sedikit udara, maka kuda bahari akan karam ke dasar laut. Kecelakann yang sedemikian sanggup menyebkan final hidup kuda laut. Sejak pertama kali muncul di dunia, kuda bahari telah dilengkapi dengan sistem ini.
Jumlah udara di dalam kantung renang telah terisi dengan teliti dan sempurna. Kondisi ini sangat seimbang dan sangat peka, alasannya ialah perubahan yang sangat sedikit saja sanggup mengakibatkan final hidup pada kuda laut.
Makanan Kuda Laut
Mengenal kuda laut. Kuda bahari ialah pemakan plankton dan binatang-binatang kecil(udang, ikan-ikan kecil, larva tiram, dan lainnya). Ikan hidup diantara rumput-rumput laut, lamun, dan karang. Biasanya kuda bahari menanti makanannya dengan sabar hingga makanannya tiba sendiri mendekati kepalanya.Pada waktu muda, ketika gres dilahirkan oleh induknya, kuda bahari memakan plankton. Dalam pemeliharaan, anak kuda bahari diberikan fitoplankton dan rotifera dari usia 1-15 hari, lalu diberikan nauplii artemia sesuai dengan ukuran mulutnya.
Kuda bahari cerdik balig cukup akal diberikan udang rebon, udang jembret, dan artemia cerdik balig cukup akal 2-5 kali sehari. jumlah pakan yang diberikan 3-5% dari bobot biomassa. Yang perlu diperhatikan, pakan diberikan bertahap hingga diperkirakan kuda bahari sudah cukup kenyang.
Kuda bahari mempunyai kebiasaan makan tidak mengerubungi pakan, tetapi memakan pakan yang ada di dekatnya saja. Dibanding ikan lain, kuda bahari tidak banyak bergerak dikala diberi pakan, walaupun kuda bahari responsif dikala diberi pakan.
Kuda bahari juga bukan binatang kanibal (saling memangsa), sehingga jumlah pakan yang diberikan tidak sensitif.
Demikian inilah sedikit ulasan wacana mengenal kuda laut secara detal. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan serta pengetahuan kita. Selamat mencoba.
Sumber: Buku Pintar Budidaya 32 Ikan Laut
0 Response to "Mengenal Kuda Maritim Yang Unik Dan Cantik"
Posting Komentar