Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai
Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai
Ikan kakap merah yaitu homogen ikan species yang cukup populer dan selain itu ikan kakap merah juga mempunyai ukuran besar mencapai 3 hingga 4 kilo per ekornya. Maka dari itu ikan kakap merah juga termasuk ikan yang menjadi sasaran mancing oleh para mancing mania. Selain itu ikan kakap merah juga mempunyai tekstur daging yang lembut dan enak tentunya. Banyak terkandung gizi didalam ikan kakap merah tersebut.
Bagi anda para mancing mania yang hobi dengan memancing, disinisaya akan membuatkan pengalaman tentang Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai. Berikut ini beberapa teknik mancing yang dapat anda pakai/gunakan untuk memancing;
1. Teknik jegger/gantung
Biasanya teknik ini memakai umpan berupa ikan hidup (anak belanak ukuran 5 – 10 cm, ikan gabus, mujair, anak bandeng, cumi-cumi dll) dan lebih efektif dilakukan pada malam hari/hari gelap.
Caranya umpan digantung 15 – 30 cm dalamnya dari permukaan air. Di atas leader diberi timah bolong/timah lipat secukupnya. Umpan ditempatkan di pinggir bebatuan atau rumpon atau tepi sungai. Joran ditancapkan yang berpengaruh di tepi sungai dan kenur dijepit di gagang joran dengan diberi spare uluran 4 – 6 meter. (untuk imbas back drop).
2. Teknik ngelicir atau gantung
Teknik ini biasanya joran selalu aktif dipegang sambil kenur dimainkan tarik ulur perlahan-lahan/dikit demi sedikit. Bila Anda lelah/kecapaian lantaran memegang joran terus-menerus, dapat istirahat dengan joran diletakkan di tanah/tempat penyangga joran dan umpan tetap tergantung minimal 60 % kedalaman air.’
Teknik ini lebih efektif kalau memancing di spot bebatuan atau rumpon atau patok bambu/rumpon pohon tumbang yang mana spot tersebut jaraknya dapat terjangkau ujung joran.
Gunakan umpan udang hidup (sebaiknya udang putih), kail dapat dikaitkan di ruas terakhir bersahabat ekor udang atau yang terbaik kail diikatkan/dikaitkan di tanduk kepala udang putih tersebut (bisa diikat dengan benang).
Bila ditancapkan di tanduk kepala udang tersebut hati-hatilah jangan hingga kail menusuk kepala udang.
Saat umpan dimakan ikan, joran hanya diturunkan 30 cm ke bawah dan eksklusif disentakkan (agar ikan tidak masuk ke rumpon).
Biasanya pada teknik ini kail akan menancap di sekitar verbal ikan dan tidak hingga tertelan masuk ke perut ikan. Hal itu berbeda kalau kail ditancapkan di bersahabat ekor udang, perlu diberi imbas backdrop (mengulur kenur 2-3 meter) gres joran disentakkan. Biasanya ikan sudah masuk ke rumpon dan kenur sering putus.
3. Tehnik Tajur
Tehnik ini gampang dilakukan lantaran umpan tinggal dilemparkan saja dan joran ditancapkan/diletakkan di pinggir tanggul dan pemancing tinggal menunggu ikan memakan umpan.
Rangkaian pancing yang dipakai yaitu rangkaian tunggal. Kail diikat di leader/tali pandu 30 lbs – 60 lbs. Panjang leader 30 cm – 50 cm. Urutannya kail-leader-kili kili-kenur.
Cara mancing dengan tehnik tajur ini sering juga dilakukan dengan cara memegang joran selalu aktif dan kenur ditarik ulur perlahan-lahan supaya udang putih hidup selalu aktif berenang menyelam/berenang bebas. Hal itu akan menciptakan ikan lebih terangsang untuk memakan umpan.
Hanya memang tehnik ini dilakukan dengan latihan rutin supaya anda dapat mempunyai refleks atau merasakan/feeling gerakan larinya udang/umpan hidup tersebut. Dengan demikian, nantinya Anda mempunyai insting yang berpengaruh kalau mana ada ikan yang akan memakan umpan anda tersebut.
Biasanya dalam tehnik tajur, umpan yang dipakai yaitu udang putih hidup atau ikan belanak, mujair, ikan mas, ikan lele putih, bandeng dll (ukuran 5 cm-10 cm).
Cara mengikat umpan hidup teknik tajur ikan kakap merah
Kail dikaitkan di ekor udang putih hidup. Jika pakai umpan ikan, tancapkan di punggung ikan/ekor, (bila dengan ikan hidup, terbaik kail diikat dengan benang kasur. Caranya benang dimasukkan dengan jarum ditusukkan di punggung ikan di bawah sirip punggung, dan benang diikatkan ke kail).
Saat umpan dimakan ikan maka sebaiknya dikasih efect back drop (mengulur kenur 1- 3 meter) gres joran disentakkan ketika kenur sudah menegang.
Saat joran ditancapkan/diletakkan di tanggul/di tanah, maka kenur harus dijepit dengan karet gelang yang dilingkarkan di bersahabat gagang joran (jangan kencang kencang, disesuaikan) dan kenur diberi uluran sepanjang 2 – 3 meter.
Apabila spot berupa tonggak bambu/kayu, rumpon, sebaiknya joran selalu dipegang dan umpan aktif dimainkan lantaran cara ini lebih efektif.
4. Teknik umbul/pelampung
Teknik pakai pelampung biasa dilakukan di spot rumpon yang tidak terjangkau joran, dan joran sebaiknya selalu aktif dipegang/diletakkan bersahabat Anda. Tujuannya, supaya ketika umpan dimakan ikan, Anda dapat dengan cepat mengangkat dan menyentak joran secepatnya sehingga ikan tidak sempat membawa lari umpan ke rumpon.
Cara pemasangan kail untuk teknik ini, sama dengan teknik nglincir. Hanya saja teknik ini lebih dapat dilihat mata ketika umpan dimakan ikan, alasannya pelampung akan eksklusif tersentak masuk kedalam air.
Jadi, dalam hal ini diharapkan konsentrasi yang ekstra untuk jeli/fokus melihat gerak pelampung dan secepatnya secara reflek menyentakkan joran ketika pelampung karam dimakan ikan.
Demikian Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai, semoga bermanfaat.Selamat mencoba dan semoga suksesUmpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai
Ikan kakap merah yaitu homogen ikan species yang cukup populer dan selain itu ikan kakap merah juga mempunyai ukuran besar mencapai 3 hingga 4 kilo per ekornya. Maka dari itu ikan kakap merah juga termasuk ikan yang menjadi sasaran mancing oleh para mancing mania. Selain itu ikan kakap merah juga mempunyai tekstur daging yang lembut dan enak tentunya. Banyak terkandung gizi didalam ikan kakap merah tersebut.
Bagi anda para mancing mania yang hobi dengan memancing, disinisaya akan membuatkan pengalaman tentang Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai. Berikut ini beberapa teknik mancing yang dapat anda pakai/gunakan untuk memancing;
1. Teknik jegger/gantung
Biasanya teknik ini memakai umpan berupa ikan hidup (anak belanak ukuran 5 – 10 cm, ikan gabus, mujair, anak bandeng, cumi-cumi dll) dan lebih efektif dilakukan pada malam hari/hari gelap.
Caranya umpan digantung 15 – 30 cm dalamnya dari permukaan air. Di atas leader diberi timah bolong/timah lipat secukupnya. Umpan ditempatkan di pinggir bebatuan atau rumpon atau tepi sungai. Joran ditancapkan yang berpengaruh di tepi sungai dan kenur dijepit di gagang joran dengan diberi spare uluran 4 – 6 meter. (untuk imbas back drop).
2. Teknik ngelicir atau gantung
Teknik ini biasanya joran selalu aktif dipegang sambil kenur dimainkan tarik ulur perlahan-lahan/dikit demi sedikit. Bila Anda lelah/kecapaian lantaran memegang joran terus-menerus, dapat istirahat dengan joran diletakkan di tanah/tempat penyangga joran dan umpan tetap tergantung minimal 60 % kedalaman air.’
Teknik ini lebih efektif kalau memancing di spot bebatuan atau rumpon atau patok bambu/rumpon pohon tumbang yang mana spot tersebut jaraknya dapat terjangkau ujung joran.
Gunakan umpan udang hidup (sebaiknya udang putih), kail dapat dikaitkan di ruas terakhir bersahabat ekor udang atau yang terbaik kail diikatkan/dikaitkan di tanduk kepala udang putih tersebut (bisa diikat dengan benang).
Bila ditancapkan di tanduk kepala udang tersebut hati-hatilah jangan hingga kail menusuk kepala udang.
Saat umpan dimakan ikan, joran hanya diturunkan 30 cm ke bawah dan eksklusif disentakkan (agar ikan tidak masuk ke rumpon).
Biasanya pada teknik ini kail akan menancap di sekitar verbal ikan dan tidak hingga tertelan masuk ke perut ikan. Hal itu berbeda kalau kail ditancapkan di bersahabat ekor udang, perlu diberi imbas backdrop (mengulur kenur 2-3 meter) gres joran disentakkan. Biasanya ikan sudah masuk ke rumpon dan kenur sering putus.
3. Tehnik Tajur
Tehnik ini gampang dilakukan lantaran umpan tinggal dilemparkan saja dan joran ditancapkan/diletakkan di pinggir tanggul dan pemancing tinggal menunggu ikan memakan umpan.
Rangkaian pancing yang dipakai yaitu rangkaian tunggal. Kail diikat di leader/tali pandu 30 lbs – 60 lbs. Panjang leader 30 cm – 50 cm. Urutannya kail-leader-kili kili-kenur.
Cara mancing dengan tehnik tajur ini sering juga dilakukan dengan cara memegang joran selalu aktif dan kenur ditarik ulur perlahan-lahan supaya udang putih hidup selalu aktif berenang menyelam/berenang bebas. Hal itu akan menciptakan ikan lebih terangsang untuk memakan umpan.
Hanya memang tehnik ini dilakukan dengan latihan rutin supaya anda dapat mempunyai refleks atau merasakan/feeling gerakan larinya udang/umpan hidup tersebut. Dengan demikian, nantinya Anda mempunyai insting yang berpengaruh kalau mana ada ikan yang akan memakan umpan anda tersebut.
Biasanya dalam tehnik tajur, umpan yang dipakai yaitu udang putih hidup atau ikan belanak, mujair, ikan mas, ikan lele putih, bandeng dll (ukuran 5 cm-10 cm).
Cara mengikat umpan hidup teknik tajur ikan kakap merah
Kail dikaitkan di ekor udang putih hidup. Jika pakai umpan ikan, tancapkan di punggung ikan/ekor, (bila dengan ikan hidup, terbaik kail diikat dengan benang kasur. Caranya benang dimasukkan dengan jarum ditusukkan di punggung ikan di bawah sirip punggung, dan benang diikatkan ke kail).
Saat umpan dimakan ikan maka sebaiknya dikasih efect back drop (mengulur kenur 1- 3 meter) gres joran disentakkan ketika kenur sudah menegang.
Saat joran ditancapkan/diletakkan di tanggul/di tanah, maka kenur harus dijepit dengan karet gelang yang dilingkarkan di bersahabat gagang joran (jangan kencang kencang, disesuaikan) dan kenur diberi uluran sepanjang 2 – 3 meter.
Apabila spot berupa tonggak bambu/kayu, rumpon, sebaiknya joran selalu dipegang dan umpan aktif dimainkan lantaran cara ini lebih efektif.
4. Teknik umbul/pelampung
Teknik pakai pelampung biasa dilakukan di spot rumpon yang tidak terjangkau joran, dan joran sebaiknya selalu aktif dipegang/diletakkan bersahabat Anda. Tujuannya, supaya ketika umpan dimakan ikan, Anda dapat dengan cepat mengangkat dan menyentak joran secepatnya sehingga ikan tidak sempat membawa lari umpan ke rumpon.
Cara pemasangan kail untuk teknik ini, sama dengan teknik nglincir. Hanya saja teknik ini lebih dapat dilihat mata ketika umpan dimakan ikan, alasannya pelampung akan eksklusif tersentak masuk kedalam air.
Jadi, dalam hal ini diharapkan konsentrasi yang ekstra untuk jeli/fokus melihat gerak pelampung dan secepatnya secara reflek menyentakkan joran ketika pelampung karam dimakan ikan.
Demikian Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai, semoga bermanfaat.Selamat mencoba dan semoga suksesUmpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai
0 Response to "Umpan Dan Teknik Mancing Ikan Kakap Merah Di Sungai"
Posting Komentar