Ikan Keting Atau Lundu (Mystus Nigricheps) - Mancing Ikan Lundu Di Sungai/
Ikan lundu/keting(mystus Nigricheps) ialah ikan yang hidup di air tawar, ikan lundu mempunyai ciri khusus yaitu mempunyai 3 buah patil, kumis, dan badan yang halus tanpa sisik. Ikan jenis ini hampir ibarat bentuknya dengan ikan sembilang, hanya saja ikan lundu/keting ukurannya lebih kecil dan mempunyai ekor bercabang dua. Ikan lundu mempunyai banyak nama ibarat ; ikan tedon, kating, ndaringan, ikan penyengat, senggiringan, ririgi, kelibere, dan lain-lain tergantung pada species dan daerahnya.
Ikan keting/lundu banyak dijumpai disungai, rawa, pinggiran laut, danau dan waduk. Ikan keting menyebar hampir diseluruh perairan Indonesia dan ikan keting suka hidup didasar air. Ikan keting ialah hewan omnivora dan populer sangat rakus dalam memangsa masakan yang ada disekitarnya. Biasanya ikan keting sanggup dijumpai pada siang dan malam hari lantaran ikan keting tidak mempunyai batas waktu untuk beraktifitas. Saat banjir ikan keting akan bermigrasi ke sungai dan lalu kembali lagi kemuara ketika hujan turun.
Sebagian besar pemancing tidak menyukai kehadiran ikan keting, hal ini disebabkan ukuran ikan yang relatif kecil dan juga hanya terdapat sedikit daging pada ikan keting. Ikan keting juga sangat mengganggu para pemancing ketika memancing jenis ikan buronan lainnya ibarat ikan sepat,kepar dan lain - lain. Namun ada juga sebagian kecil para pemancing menyempatkan waktunya untuk memancing ikan keting, alasan mereka memancing ikan keting ialah sensasi memancing ikan keting sangat mengasikan lantaran sanggup strike berkali-kali. Ikan keting sangat gampang untuk dipancing lantaran ikan keting tergolong ikan yang sangat rakus.
Memancing ikan keting tidak diharapkan umpan khusus, Anda sanggup memakai umpan ibarat ; cacing, jangkrik, katak, ikan kecil, udang, usus ikan, dan jenis umpan lainnya yang berbau amis. Namun sebelum memancing ikan tersebut sebaiknya pilihlah spot mancing higienis biar ikan yang Anda peroleh tidak tercemar, sehat untuk dikonsumsi.
Demikian uraian singkat tentang Ikan Keting Atau Lundu (mystus Nigricheps) - Mancing Ikan Lundu Di Sungai/ , semoga bermanfaat dan menciptakan Anda termotifasi sesudah membaca artikel ini. Selamat mencoba dan semoga berhasil.
Ikan keting/lundu banyak dijumpai disungai, rawa, pinggiran laut, danau dan waduk. Ikan keting menyebar hampir diseluruh perairan Indonesia dan ikan keting suka hidup didasar air. Ikan keting ialah hewan omnivora dan populer sangat rakus dalam memangsa masakan yang ada disekitarnya. Biasanya ikan keting sanggup dijumpai pada siang dan malam hari lantaran ikan keting tidak mempunyai batas waktu untuk beraktifitas. Saat banjir ikan keting akan bermigrasi ke sungai dan lalu kembali lagi kemuara ketika hujan turun.
Sebagian besar pemancing tidak menyukai kehadiran ikan keting, hal ini disebabkan ukuran ikan yang relatif kecil dan juga hanya terdapat sedikit daging pada ikan keting. Ikan keting juga sangat mengganggu para pemancing ketika memancing jenis ikan buronan lainnya ibarat ikan sepat,kepar dan lain - lain. Namun ada juga sebagian kecil para pemancing menyempatkan waktunya untuk memancing ikan keting, alasan mereka memancing ikan keting ialah sensasi memancing ikan keting sangat mengasikan lantaran sanggup strike berkali-kali. Ikan keting sangat gampang untuk dipancing lantaran ikan keting tergolong ikan yang sangat rakus.
Memancing ikan keting tidak diharapkan umpan khusus, Anda sanggup memakai umpan ibarat ; cacing, jangkrik, katak, ikan kecil, udang, usus ikan, dan jenis umpan lainnya yang berbau amis. Namun sebelum memancing ikan tersebut sebaiknya pilihlah spot mancing higienis biar ikan yang Anda peroleh tidak tercemar, sehat untuk dikonsumsi.
Demikian uraian singkat tentang Ikan Keting Atau Lundu (mystus Nigricheps) - Mancing Ikan Lundu Di Sungai/ , semoga bermanfaat dan menciptakan Anda termotifasi sesudah membaca artikel ini. Selamat mencoba dan semoga berhasil.
0 Response to "Ikan Keting Atau Lundu (Mystus Nigricheps) - Mancing Ikan Lundu Di Sungai/"
Posting Komentar