Melihat Lebih Erat Tata Cara Pengajuan Klaim Rekor Melalui Igfa

Selengkapnya perihal IGFA sanggup dibaca melalui link ini. IGFA sendiri mempunyai komunitas dan organisasi olahraga mancing dari aneka macam negara termasuk FORMASI yang pribadi mengadopsi peraturan dari IGFA. Sama halnya dengan FORMASI, IGFA juga mempunyai standarisasi dalam evaluasi klaim rekor. IGFA mempunyai tingkat standarisasi yang cukup tinggi, mengingat baik peralatan hingga proses memancing hingga penimbangan diatur sedemikian rupa. Hal ini bertujuan semoga ikan tangkapan yang diklaim rekornya, pada ketika di release/dilepaskan kembali dalam keadaan baik dan sehat tanpa harus mengalami luka dan cacat. Regulasi yang dibentuk oleh IGFA tentu lebih tinggi, namun rekor yang diklaim akan menajdi pujian tersendiri, alasannya masuk dalam kategori rekor internasional melalui IGFA.

IGFA mempunyai formulir resmi yang harus diisikan sebelum diproses lebih jauh. Formulir tersebut di dalamnya terdapat semua poin-poin penting yang harus diisikan semoga klaim rekor sah. Selain itu ada poin-poin dimana pemancing yang ingin mengklaim rekor harus sanggup mengatakan teladan senar, reel, joran, peralatan fly fishing jikalau memakai teknik fly fishing hingga lure. Sampel tersebut sanggup dilampirkan dengan foto digital. Jika anda berminat untuk melaksanakan klai rekor melalui IGFA, anda sanggup men-download formulirnya disini.

Contoh Formulir Resmi dari IGFA

Khusus untuk penggunaan senar sendiri, IGFA mengharuskan pemancing untuk menyebutkan secara detail kekuatan dan tippet dari senar yang dipakai tersebut. Hal ini bertujuan untuk memasukkannya ke dalam kategori yang ditetapkan oleh IGFA sesuai dengan kelas senar dan tippet-nya. Selanjutnya IGFA akan melaksanakan investigasi dan verifikasi terhadap kekuatan senar. Dengan begitu akan mempermmudah IGFA untuk memasukkan klaim sesuai dengan kelas senar dan tippet. Kategoi kelas senar maksimal yang diizinkan untuk rekor ikan perairan tawar dan asin yaitu hkelas senar 60 Kg/130 Lbs. Sementara kategori kelas tippet maksimal yang diizinkan yaitu kelas 10 Kg/20 Lbs. Sama halnya dengan FORMASI dimana kategori kelas di atas maksimal, maka klaim tidak akan diterima.

Gambaran Pengukuran Dalam Formulir IGFA

Begitu juga dengan pengukuran ikan tangkapan yang akan diklaim. Pengukuran ikan haus dilakukan dengan detail, teliti, dan cermat, alasannya untuk memverifikasi bobot dan untuk kepentingan studi ilmiah. Setiap pemancing mempunyai tanggung jawab untuk pengisian formulir klaim rekor secara jujur juga termasuk pada saksi, kapten dan kru kapal dan juru ukur. Jika terdapat salah satu staf atau perwakilan dari IGFA di daerah pemancing berada, maka salah satu dari mereka harus diminta untuk menyaksikan klaim.

Untuk melaksanakan akreditasi klaim rekor, maka pemancing harus pribadi tiba ke notaris. Jika tidak ada notariS di wilyah klaim, maka minimal harus ada tanda tangan, sanggup berasal dari pihak pemerintahan, perwakilan dari kedutaan atau perwakilan pribadi dari IGFA baik dari pejabat maupun anggota komite IGFA. Jika terdapat pemalsuan data dari pemancing dengan sengaja ketika mengajukan klaim, maka pemohon akan didiskualifikasi dari pencatatan klaim rekor melalui IGFA. Adapun jikalau rekor sudah tercatat sebelumnya, maka catatan rekor tersebut akan dihapuskan dan dibatalkan.

Sumber : IGFA.ORG

Share this post